MACAM-MACAM TES PROYEKSI
Macam-macam tes proyeksi dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
a. ASSOCIATIVE TECHNIQUES
- Subjek menjawab stimulus dengan perkataan, image, atau ide-ide yang pertama kali muncul. Ex : Rorschach Inkblots, Word Association
b. CONSTRUCTION PROCEDURES
- Subjek mengkonstruk atau membuat suatu produk (cerita). Dan dari cerita itulah keadaan psikologis klien diungkap. Ex : TAT, MAPS (Make a picture story)
c. COMPLETION TASKS
- Melengkapi kalimat atau cerita yang sudah ada disedikana sebelumnya.Ex : SSCT, Rosenzweig Picture-Frustation Study
d. CHOICE OR ORDERING DEVICES
- Mengatur kembali gambar, mencatat referensi atau semacamnya. Ex : Szondi Test, Tomkins-Horn Picture Arrangement Test
e. EXPRESSIVE METHODS
- Gambar, cara / metode dalam menyelesaikan sesuatu dievaluasi. Ex : BAUM, HTP, DAP
Teknik-teknik dalam penyajian tes proyeksi ada bermacam-macam cara:
- Stimulus tidak berstruktur --- Stimulus yang diberikan (tes) tidak terstruktur seperti tes intelegensi.
- Proses proyeksi --- pengungkapan keadaan psikologi klien dengan memproyeksikannya dalam bentuk reaksi terhadap tes yang disajikan.
- Administrasi longgar --- Administrasi tes proyeksi biasanya tidak ada aturan baku, tergantung dengan kebutuhan klien dengan catatan tidak mempengaruhi hasil tes.
- Testee oriented --- tes ini berorientasi pada testee
- Unsur subjektifitas dalam interpretasi --- Dalam menginterpretasikan tes ini, unsure subjektivitas psikolog sangat berpengaruh.
- Menyentuh bawah sadar --- tes proyeksi membantu mengungkapkan keadaan bawah sadar manusia.
FUNGSI TES PROYEKSI
Tes proyeksi berfungsi untuk mengungkap keadaan psikologi bawah sadar manusia yang selama ini di repres kealam bawah sadar. Melalui tes proyeksi ini diharapkan dinamika psikologis itu dapat dikeluarkan melalui alat bantu tes-tes proyeksi.
Sebagai sebuh tes, tes proyeksi mempunyai kelebihan dan kekurangan jika dibandingkan dengan tes-tes psikologi yang lain:
Kelebihan Tes Proyektif
- Dapat mengungkap hal-hal di bawah sadar untuk keperluan klinis
- Dapat menurunkan ketegangan
- Bersifat ekonomis
Kekurangan Tes Proyektif
- Validitas dan reliabilitasnya rendah
- Tester harus memiliki keterampilan yang khusus untuk dapat menggunakan tes ini dalam kaitannya dengan ketepatan melakukan diagnosa.
yang kemarin dilakukan di kelas adalah tes proyeksi ASSOCIATIVE TECHNIQUES
BalasHapusSubjek menjawab stimulus dengan perkataan, image, atau ide-ide yang pertama kali muncul. Ex : Rorschach Inkblots, Word Association. karna kita diarahkan untuk menggambar orang dan dan menjawab pertanyaan dengan apa yang pertamakali muncul di pikiran kita.